Karo (Humas) Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Laubaleng Sukariadi Ginting, M.Pem.I menerima rombongan Kankemenag Karo melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap hasil kerja KUA Kecamatan Laubaleng dalam Tahun 2022, Senin (31/10).

Evaluasi yang dilaksanakan terkait kelengkapan berkas-berkas nikah, pendataan masjid/musolla juga pembinaan terhadap Penyuluh Agama Islam Non-PNS.

Dari tim pemeriksa yang diketuai Kasi Bimas Islam Kankemenag Karo, H. Abdul Fahri, S.Ag menyampaikan bahwa monev di Kecamatan ini dilanjutkan ke KUA Kecamatan Mardingding sudah berjalan hingga hari ke enam.

Berkas-berkas di KUA Laubaleng sudah lengkap, sesuai aturan SIMKAH yang pernah ada dan sesuai dengan surat edaran resmi implementasi simkah nomor : B-5075/Dt.III.II/HM.00/10/2022 yang dikeluarkan Dirjen Bimas Islam tentang pemberlakuan secara resmi SIMKAH GEN 4 yang berlaku di seluruh Indonesia, lanjut Abdul Fahri.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karo Dr. H. Mustapid, MA memberi bimbingan kepada Penyuluh Agama Islam Non-PNS terkait adanya program Kemenag pusat untuk pendataan Penyuluh Agama yang nantinya akan mengikuti seleksi PPPK.

Arahan Kakan Kemenag Karo terhadap semua anggota penyuluh yang ada di Kecamatan Laubaleng  meliputi kinerja penyuluh, pemetaan, hak dan kewajiban sesuai regulasi yang ada.

Penyuluh ini nantinya bila diangkat sebagai P3K maka hak dan kewajibannya sama dengan PNS, bedanya hanya pada ada atau tidak adanya pensiun bagi P3K, lanjut beliau.

Selanjutnya beliau menambahkan masa kerja bagi Penyuluh Agama Islam Non-PNS ini akan diperhitungkan dalam penetapan golongan layaknya PNS. Dan bagi Penyuluh Agama Islam yang belum mendapatkan akun berhubung SKnya belum mencapai 1 tahun nantinya akan ada aturan selanjutnya, kita tunggu saja, kata beliau menutup bimbingannya.